www.jakartavnews.com – Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) merupakan wujud komitmen untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di desa-desa terpencil. Di Kabupaten Maros, TMMD kembali digelar dengan fokus pada pembangunan fasilitas yang sangat dibutuhkan masyarakat.
Desa Batu Putih, Kecamatan Mallawa, menjadi lokasi pelaksanaan program ini. Diharapkan, kegiatan ini akan berlangsung efektif dalam membantu masyarakat meningkatkan akses terhadap infrastruktur yang lebih baik.
Komandan Kodim 1422/Maros, Letkol Inf Nicolas Sirilius, menyatakan bahwa tahun ini TMMD mencakup kegiatan fisik dan non-fisik yang sangat bermanfaat. Kegiatan ini termasuk pengerasan jalan tani, rehabilitasi rumah tidak layak huni, serta pembangunan sumur bor yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat.
Pemilihan lokasi untuk program ini didasarkan pada hasil survei yang menunjukkan kebutuhan mendesak masyarakat. Dengan demikian, aksesibilitas menjadi prioritas utama agar distribusi hasil pertanian menjadi lebih mudah.
Selama ini, warga Desa Batu Putih menghadapi masalah serius dalam mengangkut hasil panen akibat infrastruktur jalan yang kurang memadai. Selain itu, isu kesehatan seperti stunting dan krisis air bersih terutama saat musim kemarau juga menjadi perhatian yang perlu ditangani.
Fokus Utama: Infrastruktur dan Kesehatan Masyarakat di Batu Putih
Pembangunan sumur bor diharapkan menjadi solusi bagi masyarakat dalam menghadapi masalah air bersih. Mengingat pentingnya sumber daya air, keteradaan sumur bor dapat membantu, terutama saat musim kemarau yang sering berdampak pada kesehatan.
Penandatanganan MoU antara Kodim 1422/Maros dan Bupati Maros menegaskan komitmen dalam pelaksanaan program TMMD. Dalam acara itu, Letkol Nicolas menjelaskan betapa pentingnya dukungan pemerintah daerah untuk keberhasilan program ini.
Bupati Maros, Chaidir Syam, memberikan dukungan penuh terhadap pelaksanaan program TMMD. Ia menyatakan bahwa anggaran yang disediakan oleh Pemerintah Kabupaten Maros dalam bentuk dana sharing mencapai Rp1,5 miliar.
Menurut Chaidir, alokasi dana tersebut hampir sama dengan tahun sebelumnya. Namun, ia berharap dengan anggaran ini, TMMD tidak hanya menyasar pembangunan infrastruktur jalan dan fasilitas umum, tetapi juga aspek kualitas hidup masyarakat yang lebih baik.
Dukungan Penuh dari Pemerintah Daerah untuk TMMD
Dukungan pemerintah daerah terhadap TMMD menunjukkan keseriusan dalam membangun desa-desa yang masih tertinggal. Bupati Chaidir menyampaikan harapan agar program ini bisa berkontribusi signifikan terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat di daerah terpencil.
Dia menekankan bahwa TMMD bukan hanya tentang pembangunan fisik, tetapi juga tentang meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat melalui berbagai inisiatif. Dalam hal ini, harapan masyarakat akan tersedia akses yang lebih baik terhadap layanan kesehatan dan pendidikan akan semakin terwujud.
Partisipasi masyarakat dalam tahap perencanaan dan pelaksanaan program juga sangat penting. Masyarakat diharapkan dapat memberikan masukan serta berkontribusi dalam setiap kegiatan yang dilaksanakan selama TMMD.
Dengan pelibatan masyarakat, diharapkan hasil dari program ini akan lebih maksimal dan berkelanjutan. Selain itu, kesadaran masyarakat tentang pentingnya pemeliharaan infrastruktur yang telah dibangun juga harus ditanamkan.
Pembangunan Berkelanjutan dan Keterlibatan Masyarakat
Program TMMD memfasilitasi sinergi antara TNI dan pemerintah daerah dalam membangun desa. Dengan demikian, diharapkan kebutuhan mendasar masyarakat dapat terjawab dan tidak ada satu pun masyarakat yang tinggal di pinggiran.
Hasil dari TMMD akan menjadi landscape baru yang membantu masyarakat dalam berbagai aspek kehidupan. Di samping itu, meningkatnya akses terhadap infrastruktur akan membantu perekonomian lokal lebih berkembang.
Dalam jangka panjang, pembangunan yang berkelanjutan ini diharapkan dapat menjadi model untuk program-program serupa di daerah lain. Dengan mendengarkan aspirasi masyarakat, pembangunan yang inklusif bisa terwujud.
Kesadaran akan pentingnya inisiatif ini diharapkan bisa meningkatkan rasa memiliki masyarakat terhadap program-program pembangunan. Dengan demikian, masyarakat tidak hanya menjadi penerima manfaat, tetapi juga pelaku aktif dalam setiap proses.
Akhirnya, melalui kolaborasi antara berbagai stakeholders, program TMMD di Kabupaten Maros diharapkan dapat berdampak positif dan memberikan perubahan yang signifikan dalam kehidupan masyarakat desa. Dengan hal ini, tujuan utama untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat bisa tercapai.